Cara Install Mikrotik, Linux, Windows di V-Mware #009

Di tutorial sebelumnya telah di bahas tentang cara menginstall mikrotik secara langsung di sebuah Komputer, mungkin bagi kalian yang sedang belajar terutama para pelajar / mahasiswa, agak berat karena harus menambahkan 1 buah komputer khusus untuk Router Mikrotik, Server Linux, atau Windows, belum tempat menyimpan komputer dan bayaran listrik perbulan pasti bertambah hehehe, tapi sudahlah kita manfaatkan aja Laptop / komputer yang ada tidak perlu nambah lagi, tentunya kalian punya kan komputer atau laptop di rumah kan ?, atau punya warnet juga ga apa-apa lah, yang penting ada semangat dan keinginan belajar (tapi jangan sampai ngeprank jaringan warnet). 

A. Persiapan Instalasi | Blues Pedia

Sebelum kalian memulai mempraktekan tutorial ini, ada baiknya kalian mempersiapkannya dulu ya, hal-hal apa saja yang di butuhkan untuk menginstall sistem operasi secara virtual di V-Mware, biar bisa sekalian belajar sambil pratek, tapi ga apa-apa juga jika kalian belum punya salah satu dari hal-hal yang akan saya sebutkan di bawah, tidak ada salahnya tahu dulu baru mempraktekanya, baiklah berikut di antaranya :

1. ISO RouterOS Mikrotik

Jika kalian belum punya file instalasinya, kalian bisa mendownload di situs resminya dalam bentuk iso image (gratis ko, cuman lisensinya saja yang berbayar). Tapi untuk Router OS mikrotik dalam bentuk ISO Image, kalian bisa mendownload nya di situs https://mikrotik.com/download, Untuk mendownload file RouterOS, di halaman download mikrotik carilah di bagian RouterOS (biasanya di bagian atas) lalu tipe x86 dengan extensi iso image.

2. Software V-Mware

Sebenernya ada banyak sekali software yang bisa kita gunakan untuk menginstall sistem operasi secara virtual, namun saya hanya memilih 2 aplikasi saja yaitu V-mware dan Virtual Box karena banyak yang menggunakanya, jika kalian punya aplikasi ini pastikan sudah terinstall ya, kalian bisa mendapatkan aplikasi ini di google ya :D.

3. Komputer / Laptop

Untuk komputer yang akan kita gunakan saranya saya agar kinerja komputer tidak terlalu berat, gunakanlah spesifikasi komputer yang medium (bukan untuk keperluan office ya), sebagai gambaran spesifikasi komputer yang saya gunakan adalah Processor i3, RAM DDR 3 4 GB, HDD 500 GB.

4. Aplikasi Pendunkung

Jika kalian menginstall Mikrotik, siapkan lah aplikasi winbox. Winbox merupakan sebuah aplikasi khusus yang di gunakan untuk meremote mikrotik dengan tampilan GUI, bisa di klik bukan command-line. Jika kalian menginstall Linux, kalian bisa menggunakan putty, untuk konfigurasi linux di koomputer utama. Jika kalian menginstall windows, menyesuaikan saja ya.

B. Instalasi Mikrotik, Linux, Windows, V-Mware | Blues Pedia

1. New Virtual Machine

Hal yang pertama di lakukan tentunya, membuka aplikasinya, buka / jalankan VMware, lalu buatlah sebuah Virtual Machine, untuk membuat sebuah halaman ada dua cara yaitu :

• kalian bisa lansung klik klik Create a New Virtual Machine di halaman utama VMware,
• Atau Klik Menu File > New Virtual Machine
  

2. Pilih Typcal, agar lebih mudah

Lalu akan muncul sebuah jendela baru, di sini saya pilih Typical, bedanya :

• Jika kalian memilih typcal, proses pembuatan virtual komputer hanya dengan beberapa langkah mudah saja, karena beberapa bagianya sudah di atur.
• sedangkan Custom, proses pembuatan virtual komputernya agak ribet, karena ada beberapa hal yang harus kalian setting terlebih dahulu. Jika sudah klik next,
  

3. Pilih Option ke-2 : ISO Iamge

Setelah itu kalian akan di hadapkan pada 3 pilihan, option ini bertujuan untuk,dengan media apa / dimana kalian menyimpan file OS,

• Installer Disc Sebuah option yang di gunakan jika kalian menyimpan file sistem operasi dalam bentuk di CD / DVD ROM.
• Installer Disc Image File option yang di gunakan jika sistem operasi dalam format image (iso) 
• I Will Install The Operating System Later, option yang di gunakan jika kalian tidak punya OS baik dalam bentuk CD atau ISO Image, dan ingin menjalankanya nanti setelah kalian mempunyai OS

Namun disini saya memilih Option 2, Klik navigasi "Browse ...." untuk mencari sistem operasi yang di simpan,

4. Arakah dan Pilih Sistem Operasi

Arahkan ke tempat file Image iso sobat disimpan, disini saya memilih  mikrotik ya, jika kalian memilih linux atau windows menyesuaikan saja, jika sudah klik filenya lalu klik Open, lalu Next

5. Pilih Jenis System Operasi

Karena Mikrotik tidak di kenali oleh VMware versi ini, maka pilih saja Other, tapi jika system operasi kalian di kenali silahkan pilih sesuai sistem operasinya, Jika sudah klik Next

6. Mentukan nama dan tempat untuk Virtual Komputer yang akan buat

Lalu isi Virtual Machine Name dengan nama File (Bebas), dan Location tempat dimana file virtual ini akan disimpan, jika ingin merubah lokasinya, klik saja Browse, jika sudah klik Next

7. Menentukan Kapasitas Hardisk

Isi jumlah Hardisk yang akan digunakan untuk Virtual sistem operasinya,  dan tandai "Store ....", agar file virtual di simpan dalam satu folder, lalu Next

8. Pilih Customize untuk pengaturan tambahan

Pilih Customize Hardware, untuk menyesuaikan peripheral lainnya yang dibutuhkan

9. Atur Sesuai keinginan dan kemampuan komputer

Ubah lah semua peripheral sesuai kebutuhan, tapi jangan melebihi recomended / kemampuan komputer / laptop sobat,

• Disini saya mengubah kapastias RAM yang di gunakan, agar kinerjanya tidak memberatkan komputer yang digunakan
• Uuntuk network adapter rubah menjadi Host-Only, agar OS virtual bisa di konfigurasi / terhubung dengan komputer utama, jika sudah klik close
• Jika sudah klik finish

11. Hasilnya

Selesai, jika ingin menjalankannya silahkan klik Power On dan lakukan proses instalasi seperti biasa, jika kalian belum tahu cara instal mikrotik seperti apa, kalian bisa mempelajarinya di artikel berikut, nanti di artikel tersebut langsung ke poin B saja ya, abaikan poin A

• Artikel Terkait :
  Cara Install RouterOS Mikrotik Lengkap
  Cara Install Mikrotik, Linux, Windows di Virtual Box

Saya rasa cuku sekian pembahasan kali ini mengenai cara install sistem operasi secara virtual di V-Mware baik mikrotik, linux maupun windows, selain V-mware di artikel selanjutnya juga saya akan membahasnya menggunakan virtual box, sampai jumpa di artikel selanjutnya, salam admin Blues Pedia :D.